EVALUASI SISTEM PROTEKSI PASIF DAN AKTIF SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN PADA GEDUNG PERKANTORAN X DI KOTA PADANG
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Kebakaran pada gedung bisa menyebabkan kerugian yang signifikan baik secara materi maupun non-materi, kerugian fisik, maupun kerugian lainnya kepada manusia baik jiwa maupun moral. Kesehatan, keamanan, kemudahan, dan kenyamanan adalah beberapa standar keandalan teknis yang harus dipenuhi oleh setiap struktur gedung. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi persentase nilai keandalan dari sistem proteksi kebakaran di salah satu bangunan gedung perkantoran di kota Padang. Penelitian dilakukan melalui pemeriksaan langsung ke lokasi gedung dengan ceklis dan catatan di tabel penilaian, kemudian hasil pengecekan dikonversikan menjadi angka lalu dijumlahkan sesuai variabel masing-masing. Penilaian dilakukan terhadap komponen sistem proteksi kebakaran pada gedung yang terdiri dari beberapa parameter KSKB (Keandalan Sistem Keselamatan Bangunan) yaitu Sistem Proteksi Aktif dan Sistem Proteksi Pasif. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengacu pada pedoman teknis Pd-T-11-2005-C tentang Pemeriksaan Keselamatan Kebakaran Bangunan Gedung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata Nilai Keandalan Sistem Keselamatan Bangunan (NKSKB) terhadap komponen Sistem Proteksi Aktif dan Sistem Proteksi Pasif secara berurutan adalah 14,78% dan 23,92%. Namun terdapat beberapa indikator atau komponen KSKB yang tidak tersedia pada bangunan.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in JASCE.
The author holds the copyright of the submitted and published articles, with the understanding that articles are disseminated under the Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0.
The editor team is entitled to do the editing in accordance with the guidelines writing or template in the JASCE.
References
Hesna, Y., Hidayat, B., & Suwanda, S. (2009). Evaluasi Penerapan Sistem Keselamatan Kebakaran Pada Bangunan Gedung Rumah Sakit Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand), 5(2), 65. https://doi.org/10.25077/jrs.5.2.65-76.2009
Kementrian PU. (2008). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 26/PRT/M/2008 Tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan.
Maulana, Y. A. (2023). Evaluasi Sistem Proteksi Kebakaran Pada Proyek Pembangunan Gedung Rumah Sakit X Di Kota Gresik. Jurnal Vokasi Teknik Sipil, 1(2), 106–111. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/viteks/article/view/55518
NFPA. (2021). (National Fire Protection Association). https://www.nfpa.org/
Puslitbang Departemen Pekerjaan Umum. (2005). Pd-T-11-2005-C tentang pemeriksaan keselamatan kebakaran bangunan gedung. 1–27.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung. (2002). Undang-Undang Republik Indonesia tentang Bangunan Gedung. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, 1, 1–5.