ANALISIS STRUKTUR GEDUNG Y SEBAGAI TEMPAT EVAKUASI SEMENTARA ATAU SHELTER DAN KESIAPANNYA DALAM MEMIKUL BEBAN TSUNAMI

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Anna Aulia
Fajri Yusmar

Abstract

Sumatera Barat adalah salah satu daerah yang memiliki potensi tinggi terhadap bencana gempa bumi dan tsunami. Bencana tersebut sering menyebabkan banyak korban jiwa. Untuk meminimalkan resiko korban jiwa akibat gempa bumi dan tsunami, maka pemerintah mulai mendirikan bangunan tempat evakuasi sementara atau shelter. Salah satu bangunan tempat evakuasi sementara yang ada di Sumatera Barat adalah Gedung Y. Gedung Y adalah salah satu bangunan tempat belajar-mengajar yang lantai atapnya difungsikan sebagai shelter, tetapi sebelumnya gedung ini belum di desain terhadap tsunami. Karena gedung tersebut belum didesain terhadap tsunami maka penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja struktur gedung terhadap beban gempa sehingga dapat diketahui apakah gedung tersebut siap untuk memikul beban tsunami atau tidak. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode analisis pushover. Pada analisis pushover dapat diketahui level kinerja bangunan apakah berada pada level operational, immediate occupancy (IO), life safety (LS), atau collapse prevention (CP). Berdasarkan analisis yang dilakukan pada aplikasi SAP2000 Versi 22, diperoleh nilai drift aktual untuk arah X sebesar 0,001005 dan arah Y sebesar 0,008. Dimana nilai tersebut masih berada dibawah 1% seperti yang disyaratkan dalam FEMA 440-2015 untuk kriteria kinerja bangunan level immediate occupancy (IO). Sehingga dapat disimpulkan bahwa Gedung Y masih cukup kuat untuk menahan beban gempa yang terjadi dan gedung tersebut siap untuk memikul beban tsunami.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Aulia, A., & Yusmar, F. (2024). ANALISIS STRUKTUR GEDUNG Y SEBAGAI TEMPAT EVAKUASI SEMENTARA ATAU SHELTER DAN KESIAPANNYA DALAM MEMIKUL BEBAN TSUNAMI. Jurnal Applied Science in Civil Engineering, 5(3), 381-388. https://doi.org/10.24036/asce.v5i3.110383

References

Annisa, N. M., & P. Y. Putri. (2024). Evaluasi Kinerja Struktur Gedung SMP Pembangunan Laboratorium UNP Terhadap Beban Gempa. Jurnal Asce, 5(2), 185-190.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2020). Refleksi Tsunami 1797. diakses pada 19 Desember 2023, dari https://bnpb.go.id/berita/refleksi-tsunami-1797.
Badan Standardisasi Nasional. (2019). Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung dan Nongedung (SNI-1726-2019). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Badan Standardisasi Nasional. (2019). Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung dan Penjelasan (SNI 2847-2019). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Badan Standardisasi Nasional. (2020). Beban desain minimum dan Kriteria terkait untuk bangunan gedung dan struktur lain (SNI 1727:2020). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. (2002). Standar Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung (SNI-1726-2002). Jakarta: Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah.
Hasibuan, L. P., & P. Y. Putri. (2024). Evaluasi Kinerja Struktur Gedung Fakultas Psikologi dan Kesehatan UNP dengan Pushover Analisys Menggunakan SNI 1726-2029. Jurnal Asce, 5(2), 204-212.
Naryanto, H. S. (2019). Analisis Bahaya, Kerentanan Dan Risiko Bencana Tsunami Di Provinsi Papua Barat. Jurnal Alami, 3(1), 10–20.
PPPURG. (1987). Pedoman Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung. Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum.
Putra, R. R., & A. Khairan. (2023). Assessment Tingkat Kerentanan pada Bangunan Perpustakaan Pusat UNP Menggunakan Gelombang Rayleigh dan First Screening Method. Jurnal Applied Science in Civil Engineering, 4(4).
Restu, L. J., E. Juliafad, & F. Yusmar. (2021). Evaluasi Struktur Bangunan Pasar Inpress Blok IV Gedung B dengan Metode Pushover. Jurnal Cived, 8(3), 117-127.
Yusmar, F., A. P. Melinda, & N. Sandra. (2021). Studi Komparasi Perhitungan Beban Gempa Statik Ekuivalen Menggunakan Aplikasi Metode Elemen Hingga dengan SNI1726 2019. Teknik Sipil, 10(2), 114–123.